Wednesday, August 29, 2007

cerita di senin petang


Sore itu seperti biasanya aku menunggu waktu shat asar tiba, tepatnya di masjid ukm. Karna seperti biasanya selepas asar nant ada kelas tahsin qur'an di pusat islam masjid. Dan seperti biasanya pula aku akan bertemu dengan sahabat-sahabat yang lainnya, ada yang baru habis kelas,menunggu kelas ada juga yang sengaja ingin shalat berjamaah di masjid. boleh dikatakan banyak lah jamaah hari itu seperti biasa. Selain pelajar ada juga orang luar UKM yang singgah di masjid itu semata-mata untuk shalat. Dan diantaranya K'Ari dia dari indonesia, dia bukan pelajar UKM tapi pada hari itu memang kami sll bertemu di masjid UKM seperti hari-hari sebelumnya. Mungkin dia sll ada urusan tapi aku tak pernah tanya apa, yang jelas suami dia memang seorang lecture( dosen) di fakulti kejuruteraan, ya fakulti yang cukup dekat dengan fakultiku.

Adzan pun berkumandang, para jamah siap-siap untuk shalat.aku masih melihat K"Ari terlena dengan tilawahnya. Aku sengaja tak menyapanya karna takut mengganggu. sampai iqomat di laungkan K'Ari menutup mushafnya kemudian memasukanya ke dalam beg hitam dia dan meletakan beg itu di depan shaf muslimat.kami berdiri di baris hadapan shaf dan aku sempat menyapanya dengan senyuman.
" Ada kelas tahsin ya" dia menyapaku
" ya Ka" aku menjawab ringkas karna imampun sudah bertakbir

Hari itu aku rasa cuaca tak sebaik biasanya karna walaupun panas tapi angin bertiup cukup kencang, di tambah kipas angin yang berada dalam masjid berputar kuat.sampai-sampai hijab antara muslimin dan muslimat terbuka oleh tiupanya yang kuat dan sebagian dari jamaah muslimat ada yang mask ke bahagian muslimin termasuk 3 beg muslimat.yang 1 milik pelajar yang dua milik 2 orang pengunjung UKM dan salah satunya adalah beg milik K'Ari.
Sampai sujud rakaat yang ketiga aku mersa tak berapa khusyu. Karena angin menjadikan hijab itu menutupi 3 beg yang tadinya ada di hadapanku.tapi aku tak berapa hiraukanya

Sampai rakaat terakhir dan salam. Aku dan jamaah yang lainya terus melihat keadaan beg tersebut dengan membuka hijabnya.karna beg itu berada di kawasan muslimin tapi apa yang terjadi.............?

Hanya ada satu beg yang tersisa yaitu beg pelajar UKM sedangkan 2 beg milik pengunjung UKM dah lenyap entah kemana?
Mak cik itu terus menangis karna ia menyadari beg dia tlah hilang sedangkan K' Ari aku tak tau dia kemana.suasana di masjid cukup hiruk pikuk karna mak cik tadi terus menangis mungkin banyak benda-benda yang berharga dalam handbeg dia.sementara K'Ari aku lihat di depan masjid tempat laki-laki.oya aku baru sadar dia bawa kereta tadi dan kuncinya ada dalam beg hitam dia, untungnya kereta dia masih ada.

Aku tak melihat kesedihan pada wajahnya hanya sesekali aku lihat dia mencari-cari, berharap pencuri itu tak lari jauh dari kawasan masjid, karna aku pun merasa saat rakaat ketiga beg itu masih ada walaupun sempat aku merasa ada orang berdiri di hadapanku tapi sedikitpun aku tak curiga, lagi[pun aku fikir ”tak mungkin di masjid ada pencuri” tapi nyatanya memang terjadi. aku menemaninya mengelilingi masjid sambil pandanganku tak lepas dari honda sivizy ka Ari, khawatir pencuri tu membawanya.
Aku sempat menghubungi handphone k’ari tapi mustahil pencuri itu angkat tapi memang masih boleh di hubungi sampai kali yang ke empat aku hubungi dia sudah off kan.

”K' ari sabar ya ini cobaan dari Allah” aku coba menenangkannya walaupun aku rasa itu tak berapa dia dengar karna matanya masih sibuk kesana kemari. ”K’ Ari dah mengikhlaskan semua habis mau di apain lagi jekaknya pun ga kecium” komentarnya.” hanya suami kaka pasti membebel di rumah. Aku hanya tersenyum. Aku coba menghubungi suaminya akhirnya ” uda aku dapat musibah ni handbagku ada yang curi!!! Uda datang cepatnya ke masjid ukm.aku berfikir O’ mungkin ’ Ari orang padang kali ........
tak selang 15 menit suaminya pun datang dengan satu kawannya. So akupun minta izin tak dapat menemaninya lagi karna aku tak boleh tinggalkan kelas tutorialku.




0 comments:

 

::....mEngGapAiRidhAiLaHi..::: hanya sebuah coretan kecil dari berlembar-lembar cerita yang kulalui Copyright © 2008 Black Brown Art Template by Ipiet's Blogger Template